Kamis 29 May 2014 15:12 WIB

Bina Marga Indramayu: Tak Ada Dana Belum Ada Perbaikan Jalan Rusak

Rep: lilis handayani/ Red: Taufik Rachman
Jalan rusak, ilustrasi
Foto: Republika/Musiron
Jalan rusak, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Indramayu--Kepala Bidang Pemeliharaan Dinas Bina Marga Kabupaten Indramayu, Sudirja mengatakan, pihaknya sudah mengajukan anggaran perbaikan jalan yang rusak sebesar Rp 266 miliar. Namun, dia tidak mengetahui apakah ajuan tersebut akan disetujui atau tidak.

''Pembahasan (anggaran perbaikan jalan) akan dilakukan dalam anggaran perubahan pada pertengahan tahun ini. Jadi, selama belum turun anggaran, berarti belum ada perbaikan,'' tutur Sudirja.

Sudirja menerangkan, kerusakan jalan terbagi dalam dua kategori, yakni kategori konstruksi jalan aspal, dan konstruksi jalan beton. Khusus konstruksi jalan aspal, terdapat dua sub kategori, yakni sub kategori jalan luar kota, dan sub kategori jalan dalam kota.

Menurut Sudirja, sub kategori jalan luar kota merupakan jalan yang persentase kerusakannya paling besar. Dia menyebutkan, jalan luar kota itu panjang totalnya adalah 575 kilometer. Dari jumlah itu, sebanyak 65 persennya, atau sekitar 373 kilometer, mengalami kerusakan.

Sementara untuk sub kategori jalan dalam kota, dari total panjang jalan 110 kilometer, sebanyak 58 persennya, atau sekitar 63 kilometer, mengalami kerusakan.

Sedangkan untuk kategori jalan konstruksi beton, tingkat kerusakannya hanya dua persen, atau 2 kilometer dari 128 kilometer.

''Kami ajukan kepada Bupati pembiayaan pemeliharaan jalan rusak sebesar Rp 266 miliar,'' tandas Sudirja.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement