REPUBLIKA.CO.ID,DENPASAR--Terminal baru kedatangan penumpang domestik di Bandar Udara Internasional Ngurah, Rai, Bali, mulai dioperasikan, Minggu.
"Kami lakukan ini sebagai upaya percepatan penyelesaian renovasi terminal," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara Gusti Ngurah Rai, Herry Sikado, di Denpasar, Minggu.
Sebanyak 152 penumpang Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-652 dari Jakarta yang mendarat pukul 00. 41 Wita menjadi penumpang pertama kali merasakan terminal baru khusus penerbangan dalam negeri itu.
Dia menjelaskan bahwa pemindahan ini masih bersifat sebagian, menyusul telah rampungnya beberapa fasilitas di terminal kedatangan domestik.
Hal ini dikarenakan terminal sementara kedatangan penumpang domestik juga menempati gedung yang sama sehingga untuk dapat menyelesaikan keseluruhan pekerjaan renovasi diputuskan untuk memindahkan kegiatan pelayanan kedatangan penumpang ke terminal baru itu.
Terminal kedatangan yang baru memiliki luas dan fasilitas yang lebih baik dibandingkan dengan terminal lama.
Jika terminal lama hanya memiliki dua jalur pengambilan bagasi berjalan atau "conveyor belt", nantinya terminal baru akan dilengkapi dengan lima "conveyor belt" dengan area pengambilan bagasi yang lebih luas.
Selain itu juga dilengkapi pusat anjungan tunai mandiri (ATM) hingga kamar kecil yang juga dirancang lebih luas.
Lebih lanjut Sikado menjelaskan bahwa renovasi terminal domestik yang dilakukan sejak tahun 2013 itu memakan biaya sebesar Rp318 miliar dan direncanakan rampung pada akhir bulan Juni mendatang.
"Diharapkan menjelang libur panjang anak sekolah yang jatuh pada akhir Juni seluruh pekerjaan renovasi dapat kami selesaikan sehingga para penumpang dapat menikmati kenyamanan terminal baru," imbuh Sikado.