REPUBLIKA.CO.ID, BIAK -- Pratu Wardi Deni, korban penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) pada Ahad dini hari pukul 03.15 WIT disemayamkan di Mako Bataliyon Paskhas 468 Sarotama. Korban ditembak di areal pasar malam Jalan Raya Bosnik Mandiri.
Jenazah rencananya akan dimakamkan di kampung halamannya di Cirebon, Jawa Barat, Senin 28 April 2014.
Hingga Ahad siang pukul 12.30 WIT, motif penembakan Pratu Wardi belun diketahui pasti karena masih dilakukan penyelidikan Satuan Reskrim Polres dan Polisi Militer TNI AU.
Kapolres AKBP Esterlina Sroyer dan Danyon Paskhas 468 Sarotama Letkol (Psk) Nana belum bersedia memberikan keterangan terkait dengan kasus penembakan prajurit Paskhas Pratu Wardi Deni.
Di lokasi penembakan pasar malam Jalan Raya Bosnik Mandiri telah dipasang garis kuning dilarang melintas serta mendapat penjagaan ketat personel Polisi Militer TNI AU serta personel intelijen Paskhas dan Lanud Manuhua.
Jenazah korban penembakan OTK Pratu Wardi yang mengalami luka tembak di bagian pelipis kiri atas sudah dimandikan serta siap dikirim ke Cirebon.