REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) DKI Jakarta saat ini tengah melakukan proses pendinginan lokasi kebakaran yang terjadi di Pasar Senen Blok III, Jakarta Pusat.

"Kobaran api sudah berhasil kita padamkan sekitar pukul 15.30 WIB. Sekarang, kita masuk ke proses pendinginan lokasi kebakaran," kata Kepala Operasional Suku Dinas Damkar dan PB Jakarta Pusat, Sudarno, di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat.

Menurut dia, proses pendinginan lokasi tersebut harus dilakukan untuk memastikan tidak ada lagi sumber-sumber api yang dapat memicu terjadinya kebakaran susulan.

"Sampai sekarang, kita masih belum tahu penyebab kebakaran itu. Tapi, waktu yang diperlukan untuk memadamkannya memang lama. Api yang berkobar pun sangat besar sampai melahap ribuan kios," ujar Sudarno.

Dia menuturkan ada beberapa kendala yang dihadapi oleh para petugas pemadam kebakaran ketika melakukan pemadaman itu. Salah satunya yakni sulitnya petugas menembus masuk lokasi kebakaran karena banyak kios yang ditutup dengan rolling door.

"Selain itu, para petugas juga kesulitan mendapatkan air untuk memadamkan api. Akhirnya, petugas mengambil air dari kolam renang Senen, Kali Lio dan Kali Kwitang," tutur Sudarno.

Kendati demikian, dia mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan ribuan kios tersebut.

Dia memaparkan pihaknya telah mengerahkan sebanyak 46 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api yang sudah mulai membakar bangunan tersebut sejak pukul 04.00 WIB.

Unit-unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan bukan hanya berasal dari Suku Dinas (Sudin) Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar PB) Jakarta Pusat, tetapi juga dari Sudin Damkar PB Jakarta Timur dan Jakarta Barat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika