REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo siang ini baru saja melepas 28 anak jalanan yang tergabung dalam tim Garuda Muda. Mereka akan bertanding dalam ajang Street Child World Cup (SCWC) di Brasil, Senin (24/3).
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengatakan, kesempatan bertanding di negara lain sangat positif untuk pembentukan karakter anak. Sebab, wawasan mereka akan lebih terbuka karena akan berinteraksi dengan banyak peserta yang berasal dari berbagai negara. Jokowi juga berpesan pada anak-anak agar menjaga nama baik Indonesia.
"Saya hanya titip pada anak-anak, ini bukan masalah menang atau kalah. Tapi kalian membawa nama Indonesia," kata calon presiden yang diusung PDI Perjuangan tersebut.
Tak lupa, Jokowi juga meminta kepada anak-anak yang berasal dari tujuh kota besar di Indonesia itu untuk melanjutkan sekolah sepulang dari negeri Samba. "Pokoknya pulang dari Brasil harus berhasil," ujar Jokowi.
Selain Jokowi, ikut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Dewan Pembina Tim Garuda Muda Dino Pati Djalal, dan artis Yuni Shara, sebagai artis Ibu Kota yang peduli pada anak jalanan.
Manajer Tim Garuda Muda, Doddy Matondang mengatakan, ini merupakan kali pertama anak-anak Indonesia ikut dalam ajang SCWC yang pertama kali digelar pada 2010 tersebut.
Doddy menjelaskan, dari 28 anak yang saat ini sedang menjalani masa karantina, hanya 18 orang dari mereka yang akan terbang ke Brazil. Sebanyak 18 orang tersebut terdiri dari tim lelaki sebanyak sembilan orang dan tim wanita sebanyak sembilan orang.
"Mereka akan berangkat ke Brasil tanggal 27 Maret ini," ujarnya.