Kamis 20 Mar 2014 01:24 WIB

Agung Laksono Ingin TNI Kembali Ke Golkar

Agung Laksono
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Agung Laksono

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Wakil Ketua Umum Partai Golkar Agung Laksono menyatakan kesiapannya untuk menjadi ketua umum Partai Golkar menggantikan Aburizal Bakrie pada 2015 mendatang. Jika ia terpilih, ada beberapa hal yang akan ia lakukan untuk membangun Golkar.

Salah satunya adalah dengan 'mendekati' TNI untuk kembali bergabung dengan partai tersebut.  Alasannya adalah karena Golkar adalah partai yang menganut ideologi pancasila dan kebangsaan. 

"Kita bukan menarik kembali tentara berpolitik. Tapi dalam nuansa kebangsaan, jika ada mereka lebih pas," kata Agung saat bertemu dengan pengurus Partai Golkar Sumatra Barat di Padang, Rabu (19/3) malam.

Agung menawarkan, jika memang usulannya itu disetujui maka TNI tersebut bisa dimasukkan ke dalam kepengurusan. Selain itu bisa juga dijadikan caleg (calon legislatif) atau diusung dalam pemilihan kepala daerah (pilkada).

Seperti diketahui, Golkar dan TNI pada era orde baru tak terpisahkan. Apalagi, pada waktu itu dikenal istilah dwifungsi ABRI (nama TNI dulu). Namun, sejak era reformasi, TNI aktif dilarang berpolitik praktis untuk menjaga kenetralannya.

Sementara Agung, menyatakan kesiapannya untuk bersaing menjadi ketua umum Partai Golkar pada 2015 mendatang. "Untuk munas (musyawarah nasional) mendatang saya berniat maju sebagai  ketua umum (Partai Golkar)," kata Agung saat bertemu dengan pengurus Partai Golkar Sumatra Barat di Padang, Rabu (19/3) malam.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement