Jumat 14 Mar 2014 19:54 WIB

Bos Lion Air Masuk 10 Tokoh Muda Paling Bersinar 2014

Rep: Heri Ruslan/ Red: Agung Sasongko
Presiden Direktur Lion Air Rusdi Kirana melambaikan tangan sebelum mengikuti sesi pra konvensi dengan anggota Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat di Wisma Kodel, Jakarta, Kamis (29/8).
Foto: ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Presiden Direktur Lion Air Rusdi Kirana melambaikan tangan sebelum mengikuti sesi pra konvensi dengan anggota Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat di Wisma Kodel, Jakarta, Kamis (29/8).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Popularitas Bos Lion Air Rusdi Kirana langsung melambung setelah bergabung ke partai politik. Wakil ketua umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu masuk

dalam 10 besar tokoh muda paling bersinar 2014 versi Institute for Tranformation Studies (Intrans).

Direktur Eksekutif Institute for Tranformation Studies (Intrans) Andi Saiful Haq  mengatakan, Rusdi Kirana memang baru di dunia politik. Namanya mulai dikenal ketika diundang sebagai peserta Konvensi Partai Demokrat. Namun saat itu Rusdi menolak ikut konvensi.

"Tapi tiba-tiba dia muncul dan didaulat sebagai Wakil Ketua Umum DPP PKB. Itu merupakan hal yang cukup mengejutkan," ungkap Syaiful saat mempresentasikan hasil riset Intrans "Tokoh Muda Paling Bersinar dan Tokoh Regenerasi Politik 2014" yang dirilis di Galeri Kafe, Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (14/3). Hadir sebagai pembicara peneliti The Indonesia Institute Indra J Pilliang dan dosen Universitas Paramadina Al A'raf

Rusdi bertengger di posisi kelima dalam jajaran 10 besar tokoh muda paling bersinar 2014. Ke-10 besar tokoh muda paling bersinar 2014 adalah Joko Widodo, Hary Tanoe, Gita Wirjawan, Basuki T Purnama, Rusdi Kirana, Muhaimin Iskandar, Tri Rismaharini, Muhammad Lutfi, Dino Patti Djalal, dan Ganjar Pranowo.

Saiful menjelaskan, risetnya ini menggunakan metode kualitatif melalui 15 kali focus group discussion (FGD) yang dilaksanakan dalam kurun waktu Desember 2013-Maret 2014 dengan menekankan pada aspek persepsi, afeksi, dan preferensi. Setiap FGD diikuti 15-20 orang dengan latar belakang berbeda.

FGD ini dipandu satu orang fasilitator untuk mengembangkan diskusi yang lebih dalam mengenai topik yang sedang diteliti. "Untuk informasi bersifat khusus, diadakan wawancara mendalam dengan sumber yang dianggap kabapel untuk memberikan masukan dan informasi mengenai topik yang sedang diteliti," jelasnya.

Selain itu pula, nama Rusdi Kirana masuk sebagai tokoh muda yang paling berpengaruh terhadap elektabilitas partai. Di antara 10 besar nama tersebut, Rusdi Kirana berada di urutan ketiga. Saiful menjelaskan, sebelum bergabung Rusdi Kirana, PKB dianggap sebagai partai kaum nahdliyyin. Namun, Rusdi Kirana mampu mengubah citra itu.

"Dengan modalitas finansial yang kuat, membuat PKB cukup percaya diri untuk bertahan dan bahkan menembus partai papan atas. Hal ini terbukti dengan iklan yang mulai ditayangkan seara berkala di stasiun-stasiun televisi, sebagian besar di prime time yang tentu harganya tidak murah," beber Saiful.

10 tokoh muda yang paling berpengaruh terhadap elektabilitas partai itu adalah Hary Tanoe, Jokowi, Rusdi Kirana, Gita Wirjawan, Basuki T. Purnama, Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo, Ridwan Kamil, Budiman Sudjatmiko, dan Puan Maharani.

Nama-nama tokoh muda ini di antaranya diambil berdasarkan studi riset kuantitatif yang telah dipublikasikan berbagai lembaga survei. "Politisi muda versi Intrans, adalah mereka yang ketika Pemilu tanggal 9 April 2014, masih berusia tidak lebih dari 54 tahun," tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement