REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Untuk mengawal keamanan pelaksanaan pemilihan anggota legislatif (pileg) dan pemilihan gubernur (pilgub) Lampung pada 9 April mendatang, Kepolisian Daerah (polda) Lampung mengerahkan dua pertiga personelnya di lapangan.
Menurut Kabid Humas Polda Lampung, AKBP Sulistyaningsih, jumlah personel tersebut sekitar 6.500-an dan telah mengadakan pelatihan simulasi pengamanan di lapangan Korpri Pemprov Lampung, beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan sebanyak dua pertiga dari jumlah personel polda karena khusus pelaksanaan hajatan lima tahunan ini dua pemilu secara bersamaan. "Pengamanan pileg sekaligus pilgub," katanya.
Dari pemantauan di lapangan, Selasa (4/3), tim sukses empat pasang calon gubernur/ calon wakil gubernur yang akan bertarung pada ajang pilgub mendatang, mulai gencar 'kampanye terselubung' di berbagai daerah.
Pemasangan gambar dan slogan kandidat di media luar, maupun pengerahan massa dalam bentuk kegiatan sosial.
Aktivitas kampanye tersembunyi kandidat gubernur ini, juga sering terlihat menempel di acara pejabat atau kepala daerah tertentu, tidak secara terbuka. Selain itu, pengerahan beberapa perangkat di daerah untuk menghadiri acara terus gencar dilakukan.