REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Wakil Bupati Cianjur, Jawa Barat, Suranto, bersama pengusaha hotel dan restoran di Kecamatan Cipanas, menggelar bakti sosial ke tempat pengungsian bencana pergerakan tanah di Puncak Pass.
"Bentuk kepedulian terhadap sesama tidak melihat dari golongan apa kita berasal, pada siapa kita menolong, namun lebih pada wujud implementasi kebersamaan rasa tolong menolong dalam rangka mempertahankan kebersamaan bermasyarakat," kata Suranto.
Dia mengungkapkan, kepudulian pengusaha swasta terhadap warga di lingkungan sekitar tempat mereka menjalankan usahnya yang kesusahan, harus terus ditumbuh kembangkan dan menjadi motivasi bagi pengusaha lainnya.
"Bantuan yang diberikan setidaknya dapat meringankan beban warga yang sedang mengalami kesusahan. Sedangkan upaya pemerintah merelokasi warga karena lokasi perkampungan sudah tidak layak huni," ucapnya.
Sementara itu, pengusaha hotel yang diwakili Lukman Sutasoit, direktur utama Hotel Puncak Pass, selaku penggagas kegiatan, mengatakan, kegiatan yang mereka lakukan sebagai bentuk kepedulian dan perhatian terhadap sesama.
"Saat saudara kita yang terkena musibah, sudah sepatutnya kita untuk menolong. Kami mengumpulkan bantuan dalam bentuk uang sebesar Rp32.700.000, diberikan pada korban bencana Kampung Puncak," katanya.
Sedanglan penyerahan bantuan sosial tersebut diserahkan dirut Hotel Puncak Pass secara simbolis pada Kepala Desa Ciloto Tjutjup Hidayat, disaksikan Wakil Bupati Cianjur.
Selanjutnya bantuan tersebut, akan diserahkan pada puluhan kepala keluarga korban bencana Kampung Puncak, yang saat ini masih menempati sejumlah vila sebagai tempat penamppungan sementara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
