REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Helikopter TNI AD tipe Bell 412 batal melanjutkan perjalanan ke Long Bawang, Nunukan karena pertimbangan cuaca. Pesawat tersebut kembali mendarat di Bandara Juwata, Tarakan pada 12.15 WITA dengan kondisi seluruh personel dan logistik lengkap.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Andika Perkasa mengatakan, pada 11.20 WITA, heli take off dari Desa Long Sulit, Manilau menuju Tarakan. Sebab, kondisi cuaca saat ini sedang tidak memungkinkan untuk melakukan perjalanan.
"Jadi penerbangan ke Long Bawang, Nunukan dibatalkan. Seluruh personil dari Yon 100/raider diatur kembali di Tarakan," kata Andika dalam pesan singkatnya ke Republika, Kamis (23/1).
Sebelumnya Heli dengan nomor registrasi HA-5166 milik TNI AD dikabarkan hilang komunikasi pada Rabu (22/1) malam. Kemudian, baru dilaporkan pagi tadi, pesawat tersebut melakukan pendaratan darurat karena cuaca menuju Long Bawang, Nunukan dalam kondisi buruk.