REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banjir dan macet menghantui warga DKI Jakarta. Hujan deras dalam beberapa hari terakhir di hampir seluruh wilayah Jakarta, membuat ibu kota dikepung air dan dibuat stres karena macet.
Hari ini, Rabu (15/1), sejumlah jalan di ibu kota macet total. Seorang warga Jakarta, Hasanudin (27) mengaku harus menempuh perjalanan dari kantornya di Ciputat menuju Pasar Rebo selama dua jam. "Padahal sehari-hari hanya 45 menit," kata karyawan satu perusahaan swasta itu kepada ROL.
Ia berkata, kemacetan dimulai dari Pasar Jumat. Namun penumpukan kendaraan mulai terlihat dari Lebak Bulus ke arah TB Simatupang. Praktis, kata Hasan, sepanjang jalan TB Simatupang dari Lebak Bulus hingga perempatan Ragunan kendaraan roda empat tak bergerak. "Jalan buat motor pun sempit," katanya.
Baru setelah perempatan Ragunan, pengendara motor bisa leluasa. Sebab, mobil masih dilarang melintas seiring perbaikan jalan di TB Simatupang yang sempat ambles.
"Semua mobil diarahkan ke Ragunan, macetnya tambah panjang. Tapi motor hingga Pasar Rebo relatif lancar," ucapnya.
Kemacetan juga terjadi di Jalan Gatot Subroto. Pantauan ROL, empat jalur mobil dari arah Semanggi ke Mega Kuningan penuh. Padahal, saat penuh di hari biasa hanya diisi tiga lajur. Kendaraan roda dua banyak yang melintasi jalan tembus Mega Kuningan lewat Hotel Kartika Chandra. Namun, jalan tembus pun penuh dengan kendaraan roda empat yang menghindari kepadatan di Jalan Gatot Subroto.
Jalan tembus dari samping Hotel Kartika Chandra ke Mega Kuningan yang biasanya ditempuh dalam 5-10 menit kini menjadi 30-45 menit.
Lepas dari Gatot Subroto, kemacetan terlihat di Jalan Prof Dr Satrio menuju Tebet. Namun jalan Casablanca justru relatif lancar. Penyebabnya banyak kendaraan dari arah Casablanca menuju Kampung Melayu urung melewati jalan tersebut karena mengindari banjir di Kampung Melayu.
Pengguna TransJakarta juga terkena efek macet sore ini. TransJakarta yang berangkat dari Halte Senen pukul 18.00 WIB harus menempuh 30 menit hanya untuk mencapai Halte berikutnya di Pal Putih. Sebab, motor dan mobil pribadi ikut masuk di Busway. Terlebih di daerah Pasar Senen, hujan masih mengguyur hingga malam ini meski tidak deras.