REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Penangkapan Anton alias Septi (25), tersangka teroris yang terlibat dalam kasus penembakan polisi di Ciputat, ditindaklanjuti pihak kepolisian.

Densus 88 Mabes Polri dengan dibantu puluhan personel dari Polres Banyumas, melakukan penggeledahan tempat tinggal Anton di Dusun Tipar Desa Alasmalang Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Rabu (1/1) pagi.

Dari penggeledahan tersebut, petugas Densus yang bersenjata lengkap, membawa sejumlah barang bukti mirip desktop komputer yang dibungkus dalam karbus bekas komputer. Selain itu, petugas juga membawa sejumlah barang bukti lain yang dibungkus dalam karung plastik. Tidak diketahui, barang apa saja yang ada dalam karung tersebut.

Selain menyita barang bukti, petugas Densus juga membawa tiga kerabat Anton, yang terdiri dari mertua Bella Mao Bollang (57), Sifa Al Islam (istri Anton) dan Yahya (adik ipar Anton).

Tidak jelas, kemana ketiga orang itu akan dibawa. Namun mereka dibawa dengan menggunakan mobil terpisah.

Anton sendiri, ditangkap petugas Densus 88 saat sedang berada di Warnet 'Cika' pada Senin (30/12) siang. Selain menangkap Anton, polisi juga mengamankan desktop yang saat itu digunakan Anton.

Di bawah pengamanan ketat petugas kepolisian, operasi penggeledahan yang dilakukan di tempat tinggal Anton ini berjalan lancar. Kapolres Banyumas, AKBP Dwiyono ikut melakukan proses pemeriksaan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika