Jumat 20 Dec 2013 15:30 WIB

Kapolri: Tingkatkan Antisipasi Aksi Teror Akhir Tahun

Sutarman
Foto: Antara/Andika Wahyu
Sutarman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Pol Sutarman mengingatkan jajaran anggotanya untuk meningkatkan antisipasi terhadap aksi teror yang kemungkinan akan terjadi pada akhir tahun bersamaan perayaan Natal dan Tahun Baru 2014.

"Anggota agar meningkatkan kemungkinan aksi teror di tempat ibadah, pusat keramaian serta kegiatan masyarakat lainnya yang memanfaatkan momentum perayaan Natal dan Tahun Baru," kata Sutarman dalam amanatnya pada Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat 'Lilin - 2013' di Jakarta, Jumat (20/12).

Kapolri juga meminta seluruh jajaran untuk memetakan seluruh potensi kerawanan yang ada di daerah masing-masing. Hal itu agar potensi kerawanan dapat segera ditindaklanjuti dan diantisipasi melalui deteksi dini dengan mengoptimalkan peran intelijen dan Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas) untuk mengetahui segala fenomena guna mengantisipasi setiap gangguan dalam perayaan Natal dan Tahun Baru.

Sutarman juga meminta anggota mengoptimalkan pergerakan anggota di tengah masyarakat sehingga kehadiran mereka dapat dirasakan sebagai pelayan masyarakat, serta membantu dan ringankan beban masyarakat. "Anggota Polri dan seluruh anggota keamanan yang bertugas harus tumbuhkan kepekaan dan empati terhadap kesulitan masyarakat," ujarnya.

Lebih lanjut, ia meminta jajaran untuk mengutamakan tindakan simpatik serta menghindari sikap arogan yang membuat jati diri Polri sebagai pelindung, penolong dan pengayom masyarakat tercemar. "Hindari penyimpangan dan pelanggaran sekecil apapun yang dapat merusak citra dan nama baik institusi karena berdampak pada turunnya kepercayaan masyarakat terhadap institusi," katanya.

Sutarman juga meminta jajaran memberdayakan pos pelayanan dan pengamanan agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Tujuannya tidak lain demi terciptanya rasa aman dan nyaman dalam kehidupan masyarakat pada saat perayaan Natal dan Tahun Baru.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement