Jumat 13 Dec 2013 21:35 WIB

Tol Bali Sewaktu-waktu Bisa Ditutup Sementara

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Karta Raharja Ucu

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Sehubungan dengan datangnya musim hujan yang sering disertai angin kencang, Jalan Tol Bali Mandara sewaktu-waktu dilakukan buka tutup.

Public Relations PT Jasamarga Bali Tol, Drajad Hari Suseno, Jumat (14/12) petang mengatakan, penutupan sementara bisa dilakukan sesuai PP nomor 15 tahun 2005. Dalam pasal 48 ayat 1 dan 2 PP itu sebut Drajad, jalan tol dapat ditutup sementara sebagian atau seluruh ruas jalan tol, apabila kondisi jalan tol membahayakan pengguna jalan tol.

"Sekarang kondisinya masih aman, jarak pandang masih bagus, jadi tidak ada penutupan Jalan Tol Bali Mandara," kata Drajad.

Hal itu dikemukakan Drajad sebagai penjelasan terhadap pertanyaan sejumlah warga masyarakat pengguna jalan tol, apakah Tol Bali beroperasi selama musim penghujan.

Dikatakannya, hingga kini kondisi Jalan Tol Bali Mandara masih dianggap aman. Sedangkan penutupan pernah dilakukan baru sekali sejak beroperasi yakni 17 November lalu selama 1 jam 10 menit, mulai 17.30-18.40 WITA. "Kalau sekarang keadaan masih aman," katanya.

Dijelaskan penutupan sementara bisa dilakukan bila kondsi cuaca sangat buruk, terutama bila angin berhembusa sangat kencang. Ketika alat monitoring kecepatan angin di Sentral Komunikasi JBT menunjukkan kecepatan 60 km/jam, petugas Sentral Komunikasi langsung menyampaikan pesan kepada seluruh petugas lapangan agar menghimbau pengguna jalan tol agar berhati-hati.

Namun ketika kecepatan angin tersebut bergerak naik dan hujan semakin deras, maka pada kecepatan angin 80 km/jam petugas lapangan akan menutup total jalan, karena sudah membahayakan pengguna jalan tol. "Saat penutupan 17 November lalu, kami memuji kesigapan petugas lapangan segera menutup jalan tol mengingat kecepatan angin mencapai 145 km/jam," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement