Rabu 11 Dec 2013 20:23 WIB

Antisipasi Banjir, Kali DA3 Dilebarkan

Rep: Irfan Abdurrahmat/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Guna mengantisipasi banjir Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, bakal melebarkan Kali Drain Air (DA) 3, yang melintasi 8 desa dan dua kecamatan.

Kepala Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air (BMPSDA), Jamaludin, mengatakan kepada Republika, Rabu (11/12), penanganan pertama yang dilakukan Bina Marga, melakukan pembersihan tanaman enceng gondok yang tumbuh di sepanjang kali DA3 ini.

"Saat ini yang telah dilakukan pengerukan itu sepanjang 7 kilometer. Kurang lebih 8 kilometer lagi akan kita keruk untuk pengangkatan tanaman enceng gondok," katanya menjelaskan.

Dia menambahkan, setelah pengerukan dilakukan, beberapa bangunan liar yang berada di sepanjang aliran sungai akan kita pindahkan. Nantinya, ia melanjutkan, setelah semua aliran sungai steril, maka akan dilanjutkan dengan pemasangan tanggul permanen.

Dia menjelaskan, apabila normalisasi kali ini berjalan dengan lancar, beberapa desa yang dialiri bisa terhindar dari banjir.

"Kalau ini selesai dinormalisasi, Kelurahan Bahagia, Babelan, Setia Asih, Kedung Pengawas, Kedung Jaya, Buni Bakti, Pahlawan Setia, dan Samudera Jaya bisa terhindar dari bahaya banjir," katanya menjelaskan.

Menurut dia, dengan tingginya curah hujan belakangan ini, BMPSDA, menargetkan akhir tahun 2014 ini dapat menyelesaikan permasalahan banjir yang selama ini menghantui warga Kabupaten Bekasi.

Sementara itu, Darman (68 tahun), menjelaskan, mendesak Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk dapat bekerja cepat dalam menormalisasi Kali DA3 ini.

Pasalnya, setiap hujan turun dengan intensitas tinggi, air selalu melimpah dan merendam rumah warga setinggi lutut orang dewasa. "Kalau enceng gondok udah bisa diangkut, aliran air bisa lancar sehingga tidak sampai melimpah ke luar," katanya.

Menurut dia, program pengerukan normalisasi kali ini sangat didukung oleh warga. Hal ini, ia melanjutkan, dapat menghindari banjir yang selama ini menghantui warga.

Ia menambahkan, warga berharap proses normalisasi ini dapat berjalan dengan cepat. Pun, kali lebih didalamkan lagi serta dibangun tanggul permanen di pinggirnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement