REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Relawan Hatta Rajasa, Adhyaksa Dault mengakui adanya komunikasi politik beberapa tokoh dengan Menko Perekonomian tersebut. Salah satu yang cukup intensif dengan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Namun, komunikasi yang dilakukan menurutnya masih dalam sebatas tahapan pengenalan. Atau yang ia sebut dengan istilah taaruf. Jika telah mengenal, diharapkan Hatta dan tokoh lainnya bisa memahami.
Sehingga, bila terjadi duet politik, bukan jadi sesuatu yang dipaksakan. Tetapi duet yang harmonis dan bisa menghasilkan kinerja yang optimal.
"Kalau dipaksakan nanti bisa jadi duet kawin kontrak. Dipaksakan, dan kurang baik," ujar mantan menpora tersebut.
Advertisement