Senin 25 Nov 2013 21:34 WIB

LIPI Targetkan 47 Kebun Raya pada 2025

Kebun Raya Bogor
Foto: ,
Kebun Raya Bogor

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pusat Konservasi Tumbuhan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (PKT-LIPI) menargetkan pada 2025 Indonesia telah memiliki 47 kebun raya yang tersebar di setiap wilayah.

"Pembangunan 47 kebun raya di Indonesia sudah diinisiasi dalam rancangan kerja PKT LIPI," kata Kepala Bidang Konservasi Ex Situ PKT Kebun Raya Bogor, Dr Joko Ridho Witono di Pusat Konservasi Tumbuhan LIPI, Kota Bogor, Senin (25/11).

Joko menyebutkan, jumlah kebun raya di Indonesia masih sangat minim. Amerika memiliki lebih dari 100 kebun raya padahal negara tersebut tidak memiliki keragaman ekosistem yang tinggi dibanding Indonesia.

Dalam buku kajian LIPI ditetapkan Indonesia membutuhkan 47 kebun raya yang tersebar di sejumlah daerah berdasarkan ecoregion, atau kawasan ekologi yang mempresentasikan tumbuhan lokal daerah.

"Pembangunan kebun raya baru merupakan agenda penting bagi Indonesia dalam memperkenalkan pengelolaan keanekaragaman hayati yang lebih baik dan selaras dengan target VIII dari Global Strategy for Plant Conservation (GSPC)," ujar Joko.

Upaya pembangunan kebun raya di Indonesia, lanjut Joko sejalan dengan Konvensi Keanekaragaman Hayati (CBD) tahun 1992, yang telah diratifikasi melalui Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1994 serta tercantum di dalam agenda 21 Indonesia tahun 1996 Bab 16 dan Indonesia Biodiversity Strategy and Action Plan (IBSAP).

LIPI sejak tahun 2011 telah berperan aktif dalam membangun 21 kebun raya daerah baru yang terletak di 17 provinsi di Indonesia.

Dari 21 kebun raya daerah ini, 16 kebun raya sudah melakukan pembangunan infrastruktur, sisanya lima daerah masih dalam tahan master plan, di antaranya masih terkendala pembebasan lahan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement