REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Kepolisian Daerah Metro Jaya memastikan salah satu peserta lari 'Jakarta Marathon' meninggal karena sakit jantung.
''Ya meninggal karena sakit jantung, ia bernama Ignatius Sumarjo SJ,'' kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Rikwanto di Jakarta, Ahad (27/10).
Rikwanto mengatakan laki-laki tersebut diduga meninggal pada pukul 06.10 WIB yang diawali dengan terjatuh dan pingsan di kawasan Bundaran HI, Menteng, Jakarta Pusat.
Laki-laki berusia 60 tahun itu, langsung dilarikan oleh temannya yang bernama Rio ke RS Jakarta untuk mendapat perawatan. Namun, pria asal Muntilan, Semarang itu telah meninggal ketika sampai di rumah sakit.
Rikwanto mengatakan, Ignatius ikut acara ini dengan nomort urut 8260, ia diduga tidak kuat dalam berlari dan kecapaian yang mengakibatkannya terkena serangan jantung.
Kini, jenazah yang sempat di RS Jakarta itu dirujuk ke rumah duka Careolus Salemba dan kemudian dibawa kembali ke Gereja Canesius Menteng untuk misa Requem.