Jumat 04 Oct 2013 18:06 WIB

Harta Ratu Atut Kurang dari Setengah Harta Airin

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Dewi Mardiani
Ratu Atut Chosiyah
Ratu Atut Chosiyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Airin Rachmi Diany, memiliki harta kekayaan sekitar Rp 103 miliar. Namun rupanya harta kekayaan yang dilaporkan Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, kurang dari setengah harta kekayaan Airin, yaitu sekitar Rp 41 miliar.

Berdasarkan data LHKPN di KPK, Atut melaporkan harta kekayaannya pada 2006 dengan harta kekayaan sebesar Rp 41.937.757.809. Jumlah harta kekayaannya ini naik dari laporan sebelumnya pada 2002 dengan kekayaan sebesar Rp 30,63 miliar.

Dalam catatan laporan kekayaannya yang diserahkan Maret 2006 lalu, Atut akan mencalonkan sebagai gubernur Banten periode 2007-2012. Harta kekayaannya terdiri dari harta tak bergerak berupa tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah tempat, seperti Serang, Bandung, Cirebon, dan Jakarta senilai Rp 19.160.418.750.

Untuk harta bergerak milik Atut, tercatat jumlahnya mencapai Rp 3,93 miliar. Harta bergerak itu di antaranya berupa mobil dan motor. Harta bergerak lainnya berupa logam mulia dan batu mulia senilai Rp 8,22 miliar. Surat berharga Rp 7,85 miliar, dan giro Rp 2,77 miliar.

Sebelumnya KPK telah melakukan pencegahan ke luar negeri terhadap Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah, sejak Kamis (3/10) lalu terkait dengan kasus suap kepada Ketua MK, Akil Mochtar, terkait penanganan sengketa pilkada di Kabupaten Lebak, Banten. Adik Atut, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan juga menjadi tersangka pemberi suap dalam kasus ini dengan barang bukti uang sebesar Rp 1 miliar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement