REPUBLIKA.CO.ID, BUKITTINGGI -- Gunung Marapi di Kabupaten Tanahdatar dan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, kembali terlihat menyemburkan abu vulkanik.
Terpantau dari Bukittinggi, Selasa, gunung setinggi 2.891 meter dari permukaan laut (mdpl) tersebut terlihat mengeluarkan abu vulkanik sekitar pukul 13.15 WIB. Semburan abu vulkanik tersebut sangat jelas terlihat dari kejauhan Kota Bukittinggi dan berlangsung cukup lama.
Seorang warga Kota Bukittinggi, Zainal Arifin mengatakan melihat sangat jelas semburan abu vulkanik dari Bukittinggi. "Sekitar pukul 06.00 WIB, gunung juga terlihat mengeluarkan abu vulkanik ketika saya usai shalat subuh dari Masjid," kata dia.
Dia mengatakan, sudah sering melihat gunung tersebut mengeluarkan abu vulkanik. "Hampir tiap pagi saya melihat gunung menyemburkan abu vulkanik," katanya.
Sementara itu, Iwan warga Aur Birugo Tigo Baleh menyebutkan telah melihat sebanyak empat kali semburan abu vulkanik dari gunung.
"Sepanjang pantauan saya pada Selasa (17/9), sudah empat kali terlihat gunung mengeluarkan abu vulkanik," katanya yang juga wartawan harian di Sumatera Barat.
Sewaktu mengalami peningkatan pada 3 Agustus 2011, gunung sempat mengeluarkan abu vulkanik berbau belerang dengan ketinggian mencapai 1.000 meter hingga menjangkau sejumlah daerah di Sumbar, seperti Agam, Tanahdatar, Padangpariaman, dan Padangpanjang.
Saat dalam status siaga, Kota Bukittinggi merupakan salah satu daerah evakuasi. Gunung Marapi merupakan salah satu gunung aktif di Sumbar itu terakhir kali meletus pada 2005.
Dalam kondisi aktif normal, gunung yang berdampingan dengan Gunung Singgalang dan Tandikek itu menjadi salah satu tujuan bagi pendaki dari dalam maupun luar Sumbar.
Kawasan Gunung Marapi merupakan kawasan konservasi di Sumbar, yakni Suaka Alam Merapi. Sejak akhir abad ke-18 hingga 2008, gunung itu tercatat sudah 454 kali meletus dengan 50 kali di antaranya dalam skala besar.
Setiap pergantian tahun baru, gunung selalu ramai dikunjungi pendaki. Akses pendakian Gunung Marapi mudah dicapai. Jalur pendakian dimulai dari Kotobaru, Tanahdatar. Kawasan Gunung Marapi merupakan area konservasi di Sumbar, yakni Suaka Alam Marapi.