Selasa 17 Sep 2013 16:08 WIB

Petani Nekat Tanam Padi di Musim Kemarau

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Didi Purwadi
Musim kemarau (ilustrasi).
Foto: Antara/Arief Priyono
Musim kemarau (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sejumlah petani di selatan Kabupaten Sukabumi tetap nekat menanam padi di tengah musim kemarau. Padahal, pada momen tersebut berpotensi menyebabkan gagal panen (puso) akibat kesulitan pengairan.

‘’Dari pantauan, ada sebagian kecil yang masih menanam padi,’’ ujar Kepala Seksi Perlindungan Tanaman DPTP Kabupaten Sukabumi, Sodikin, kepada Republika Online, Selasa (17/9).

Pasalnya, mereka masih menganggap ada air untuk mengairi areal persawahannya. Sebelumnya DPTP (Dinas Pertanian Tanaman Pangan) telah menghimbau para petani untuk tidak menanam padi saat musim kemarau.

Namun, di lapangan ada sebagian kecil petani yang tetap nekat menanam padi dengan risiko gagal panen akibat kekeringan. Selain padi, kata Sodikin, ada sejumlah petani yang mengganti tanamannya menjadi ubi kayu.

Bahkan, ada sebagian petani yang sudah panen. Kini, mereka tengah mempersiapkan lahannya untuk ditanam padi. Hal ini dikarenakan musim hujan diprediksi jatuh pada akhir September mendatang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement