Rabu 11 Sep 2013 14:39 WIB

Almarhum Bripka Sukardi Naik Pangkat

Rep: Wahyu Syahputra/ Red: Karta Raharja Ucu
 Sejumlah anggota kepolisian melakukan olah TKP penembakan anggota Provos Mabes Polri Bripka Sukardi di depan Gedung KPK Jakarta, Selasa (10/9).  (Republika/Adhi Wicaksono)
Sejumlah anggota kepolisian melakukan olah TKP penembakan anggota Provos Mabes Polri Bripka Sukardi di depan Gedung KPK Jakarta, Selasa (10/9). (Republika/Adhi Wicaksono)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polri menaikkan pangkat anggota Provost Mabes Polri, Sukardi satu tingkat, dari Bripka menjadi Aipda. Sukardi tewas ditembak orang tak dikenal di depan Gedung KPK, Selasa (10/9) malam.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto mengatakan, pengangkatan satu tingkat lebih tinggi menjadi Aipda (Ajun Inspektur Dua) anumerta merupakan bentuk penghargaan bagi almarhum.

"Dari info yang saya terima, sudah ada putusan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi," tutur Rikwanto, Rabu (11/9).

Rikwanto mengatakan, Polri akan memberikan kenaikan pangkat kepada anggota yang meninggal dunia saat menunaikan tugasnya sebagai anggota Polri.

Bripka Sukardi ditembak orang tak dikenal di Jalan HR Rasuna Said, tepat di depan Gedung KPK, Selasa (10/9) sekitar pukul 22.30 WIB. Ia tewas di tempat setelah ditembak tiga kali di bagian dada dan perut.

Sukardi tewas setelah ditembak tiga kali di bagian dada dan perut oleh orang tidak dikenal di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Saat ditembak korban yang sedang mengendarai sepeda motor langsung terjatuh dan meninggal di tempat. Saat penembakan, Sukardi diduga sedang mengawal sebuah truk di sekitar lokasi kejadian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement