REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengatakan Rakernas III lebih memfokuskan kader untuk konsolidasi pemenangan pemilu legislatif 2014. "Sebelum membicarakan pilpres, kami harus fokus untuk pemenangan pileg dulu. PDIP tentu tidak bisa mengajukan calon kalau perolehan suara pileg ternyata kurang," kata Puan di Jakarta, Sabtu (7/9).

Menurut putri Megawati Sukarnowati itu, nilai tawar PDI Perjuangan pada pilpres 2014 akan tinggi jika perolehan suara di pileg mencukupi.

Rakernas juga membahas tentang Joko Widodo (Jokowi) yang memimpin perolehan suara dalam survei dari berbagai lembaga. Namun pernyataan Puan tidak pernah mengarah kepada peluang Jokowi menjadi capres. Menurut Puan, pemilihan nama capres sepenuhnya hak dari Megawati.

Puan juga belum menyatakan kesediaannya untuk menjadi penerus sang ib sebagai ketua umum. Menurutnya, saat ini yang lebih penting adalah mendayagunakan tenaga dan pikiran untuk pemenangan pileg.

"Belum saatnya membahas pergantian ketua umum. Untuk saat ini adalah membicarakan pileg dan pilpres. Suksesi baru dibahas 2015 nanti," kata dia.

Regenerasi memang sempat diutarakan oleh Megawati dalam pidatonya di depan peserta rakernas yang dihadiri delegasi kader seluruh Indonesia. Megawati menyebut nama-nama terkait regenerasi, seperti Puan, Jokowi, dan Ganjar Pranowo. Namun ia tidak menjelaskan secara detail tentang siapa dan dalam posisi apa nama tokoh itu akan menjadi penerus di tubuh partai.

Ikuti Whatsapp Channel Republika