REPUBLIKA.CO.ID,MALANG--Sebanyak 53,3 persen atau 173.925 pemilih di Kota Malang, memenangkan pasangan Soekarwo-Syaifullah Yusuf ("Karsa") dalam Pemilihan Gubernur Jatim yang digelar 29 Agustus 2013.
Berdasarkan hasil rekapitulasi surat suara dan disahkan dalam rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang yang digelar, Selasa, pasangan Karsa mengungguli tiga pasangan lainnya, bahkan selisihnya cukup besar.
Di posisi kedua perolehan suara, pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman S (Berkah) meraih suara sebanyak 102.612 atau 31,5 persen.
Sementara pasangan Bambang DH-Said Abdullah berada di posisi ketiga dengan mendulang suara sebanyak 41.093 atau 12,6 persen serta Eggy Sudjana-M Sihat meraih 8.447 suara (2,6 persen).
Pasangan Karsa yang diusung oleh 32 partai politik, baik yang ada di parlemen maupun nonparlemen itu juga unggul di seluruh kecamatan yang ada di Kota Malang.
Komisioner KPU Kota Malang Zainuddin mengatakan hasil dari rekapitulasi tersebut akan diserahkan kepada KPU Provinsi Jatim secepatnya. Paling tidak pada Rabu (4/9) sore.
"Bagi kami sekarang yang terpenting sudah tidak ada kesalahan yang berarti dalam rekapitulasi. Memang, ada kesalahan pada penjumlahan dari salah satu kecamatan, namun ketika dibandingkan dengan data pembanding dari Panwaslu dan para saksi, tidak ada masalah," kata Zainuddin, menegaskan.
Dalam rapat pleno penetapan hasil rekapitulasi surat suara Pilgub Jatim tersebut juga dihadiri oleh para saksi dari masing-masing pasangan calon.
Jumlah warga Kota malang yang memiliki hak suara dan masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilgun Jatim 2013 mencapai 606 ribu jiwa. Dari jumlah DPT tersebut yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dengan suara sah sebanyak 326.077 dan yang tidak menggunakan hak politiknya mencapai 279.923 jiwa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika