Rabu 28 Aug 2013 19:31 WIB

Rupiah Anjlok Harga Emas Melonjak

Rep: Irfan Abdurrahmat/ Red: Djibril Muhammad
Dinar Emas PT Aneka Tambang Foto: Yogi Ardhi/Republika
Foto: Yogi Ardhi/Republika
Dinar Emas PT Aneka Tambang Foto: Yogi Ardhi/Republika

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Akibat menurunnya nilai tukar rupiah terhadap dolar, bukan hanya harga kedelai saja yang mengalami kenaikan. Harga emas pun ikut naik.

"Kenaikan harga emas ini ada kaitannya dengan pelemahan rupiah," ungkap Ko Lim pemilik toko emas King's di Pasar Baru, Bekasi kepada Republika, Rabu (28/8).

Dia menjelaskan, dua kali kenaikan harga emas ini terjadi. Pertama, ia melanjutkan, adanya kenaikan harga dari logo emas sendiri. Lalu, pelemahan nilai rupiah juga mengakibatkan harga emas naik.

Lim menerangkan, untuk jenis kadar emas 99 persen harga saat ini Rp 520 ribu per gramnya. Harga sebelumnya Rp 440 ribu per gramnya.

Dia menambahkan, harga emas dengan kadar 70 persen, mencapai Rp 420 ribu per gramnya. Naik sebesar Rp 40 ribu dari harga sebelumnya yakni Rp 380 ribu per gramnya.

Kenaikan harga ini, menurut dia, berdampak pada banyaknya warga yang melakukan penjualan emas secara besar-besaran. Yuni misalnya, warga Rawa Lumbu ini mengakui memaksimalkan moment kenaikan harga emas ini untuk menjual perhiasan emas miliknya.

"Mumpung lagi tinggi harganya mending di jual dulu, nanti kalau sudah turun kembali baru beli lagi," ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement