REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Pemkab Purwakarta, Jawa Barat menggelar acara pelantikan 82 kepala desa (Kades) terpilih versi masyarakat. Para Kades dilantik setelah meraih suara terbanyak dalam pelaksanaan Pilkades yang digelar Ahad (25/8) kemarin.
Pelantikan yang terbilang cepat ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya konflik di masyarakat.
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, mengatakan, pihaknya tak ingin ada pertikaian pascapelaksanaan Pilkades akhir pekan kemarin. Untuk itu, pelantikan Kades terpilih harus dipercepat.
"Hitungannya tiga hari setelah pencoblosan, mereka langsung dilantik," ujar Dedi, kepada Republika, Rabu (28/8).
Dedi menyatakan pelaksanaan Pilkades serentak kemarin berjalan dengan aman dan tertib. Meskipun di Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani, sempat ada konflik dari kubu calon yang kalah. Namun konflik itu telah berhasil diredam.
Kalaupun ada pihak yang merasa tidak puas dengan hasil Pilkades ini, lanjut Dedi, dirinya menyarankan untuk memprosesnya secara hukum. Dengan kata lain, kubu yang kalah dipersilahkan mengajukan gugatan.