REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral yang juga sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Jero Wacik membantah keras adanya keterkaitan antara kasus dugaan suap mantan Kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini dengan konvensi Partai Demokrat.
Terlebih lagi setelah KPK menemukan uang sebesar 200 ribu dolar AS di ruang Sekjen Kementerian ESDM. “Tidak ada hubungannya. Tidak ada,” katanya, Jumat (16/8).
Menurutnya, konvensi Partai Demokrat baru saja dimulai. Karena itu, mengaitkan keduanya dinilainya tidak relevan. “Konvensinya kan juga baru mulai,” katanya. Ia pun meminta semua pihak tidak berspekulasi terkait kasus tersebut.
Masyarakat diminta tidak mengintervensi serta menyerahkan kasus tersebut pada proses hukum ke KPK. “KPK tidak boleh diintervensi. Pers juga tidak boleh intervensi," katanya.
Setelah penangkapan Rudi Rubiandini, spekulasi mulai merebak. Salah satunya, dana suap yang ditemukan di kediaman Rudi akan disetorkan ke Jero Wacik. Di ruang Sekjen Kementerian ESDM pun ditemukan dana yang diduga pula sebagai setoran awal.