Senin 12 Aug 2013 18:27 WIB

Ini Sanksi untuk PNS yang Tak Masuk Kerja Setelah Libur Lebaran

 PNS bolos ditangkap petugas Satpol PP (ilustrasi).
Foto: Antara/Ampelsa
PNS bolos ditangkap petugas Satpol PP (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Bupati Lebak Mulyadi Jayabaya mengatakan pegawai negeri sipil tak bekerja setelah libur hari raya Idul Fitri akan dikenakan sanksi berat berupa penurunan pangkat atau penundaan gaji.

"Kami tidak main-main jika ditemukan PNS bolos kerja maupun tidak masuk kerja akan dikenakan sanksi berat," kata Mulyadi Jayabaya saat menggelar halal bihalal bersama pegawai di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Lebak di Rangkasbitung, Senin.

Ia mengatakan pihaknya melibatkan pengawasan PNS melalui Dinas Inspektorat dan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat.
Sebab PNS sebagai abdi negara tentu harus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Karena itu, pihaknya akan memberikan tindakan tegas jika PNS tidak masuk kerja maupun membolos setelah menjalani cuti bersama selama sepekan terakhir.

"Kami berharap seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), termasuk rumah sakit, puskesmas, dan kecamatan memberikan pelayanan kepada masyarakat," katanya.

Menurut dia, bupati sebagai kepala daerah tentu pada hari raya lebaran ini meminta seluruh PNS saling bermaaf-maafan sehingga terjalin hubungan baik dalam dunia kerja.

Ajaran Islam mengajarkan manusia saling memaafkan untuk kebaikan dan kesejahteraan masyarakat.

"Kalau kita membudayakan saling memaafkan tentu akan jauh dari kerusuhan, keributan dan keonaran," katanya.
Ia menyebutkan, momentum hari raya ini tentu manfaatnya sangat besar untuk menjalin hubungan yang lebih baik dan jauh dari perpecahan.

Apalagi, masyarakat Kabupaten Lebak akan menggelar Pemilu Kepala Daerah sehingga perlu harmonisasi yang baik sehingga terjalin kedamaian dan kondusifitas daerah.

"Kami yakin jika dibudayakan saling memaafkan tentu daerah ini menjadi aman dan damai," katanya.

Bupati mengimbau masyarakat agar menciptakan suasana kondusif pada Pemilu Kepala Daerah dan jangan sampai menimbulkan ketakutan maupun kerusuhan.

Namun, pihaknya hingga kini situasi daerah Kabupaten Lebak aman dan damai.

"Kami berharap Pilkada nanti damai dan aman serta tidak seperti daerah lain yang melakukan aksi anarkis sehingga bisa merugikan semua pihak," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement