REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Memasuki H-10 Lebaran, pengunjung kawasan Pasar Tanahabang, Jakarta Pusat, membludak. Akibatnya, ruas Jl KH Mas Mansyur hingga Jl Fachrudin mengalami kemacetan panjang. Kondisi itu diperparah dengan adanya parkir liar kendaraan roda dua dan empat di sepanjang pinggir Jl KH Mas Mansyur dan underpass Jl KH Mas Mansyur.
Kasatlantas Polres Jakarta Pusat, AKBP Slamet Widodo mengatakan, untuk mengatasi kemacetan pihaknya akan bekerjasama dengan Polsek Tanah Abang, Dinas Perhubungan dan Satpol PP, khususnya pada hari Sabtu dan Ahad. "Karena lonjakan pengunjung terjadi pada hari Sabtu dan Minggu cukup tinggi. Untuk itu, jika terjadi pelanggaran parkir liar di badan jalan, kami akan menindak tegas dengan cara menilang para pengguna kendaraan," katanya, seperti dilansir situs beritajakarta.
Kasie Penindakan dan Pengawasan Sudin Perhubungan Jakarta Pusat, Harlen Simanjuntak menambahkan, pihaknya masih terus melakukan penjagaan di sekitar ruas jalan Pasar Tanah Abang. Untuk kendaraan yang parkir di underpass, kata Harlen, pihaknya berjanji segera melakukan penindakan.
"Kita hanya bisa memberikan sanksi perdata. Saat ini kita juga sudah berkoordinasi dengan Polsek Tanah Abang untuk segera menindak parkir liar di underpass tersebut. Jika keberadaannya ditemukan, kita langsung tindak tegas," janji Harlen.
Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Suyudi Ario Seto mengaku, baru kali ini pengunjung hingga parkir di underpass dari arah Jalan KH Mas Mansyur ke arah Cideng, Jakarta Pusat. Ke depan, pihaknya akan menyiagakan personil kepolisian dari mulai sebelum underpass dan di sekitar Pasar Blok A dan Blok B Tanah Abang. "Kalau parkir di jalan itu sudah menyalahi aturan. Jika terbukti, nanti kami akan menindak yang parkir di underpass," tandasnya.