Rabu 24 Jul 2013 21:58 WIB

Polda Lampung Siagakan Penembak Jitu di Lokasi Rawan Kejahatan

polisi (ilustrasi)
Foto: Republika/Yasin Habibi
polisi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,JBANDARLAMPUNG--Kepolisian Daerah Lampung menempatkan sniper atau penembak jitu di jalur rawan kriminalitas untuk pengamanan mudik Idul Fitri 1434 Hijriah.

"Untuk mengantisipasi pelaku kejahatan yang kerap beraksi memanfaatkan mudik Lebaran tahun ini, Polda Lampung menerjunkan 46 personel penembak jitu," kata Kapolda Lampung Brigjen Heru Winarko di Bandarlampung, Rabu.

Dia mengatakan, pengamanan tersebut disiapkan di sepanjang jalur mudik dari pintu keluar Pelabuhan Bakauheni Kabupaten Lampung Selatan hingga wilayah perbatasan antara Provinsi Lampung dan Provinsi Sumatera Selatan. "Para sniper ini akan bertugas sejak sepekan sebelum Lebaran hingga sepekan setelah Lebaran," kata Kapolda.

Pihaknya juga akan memberikan lampu penerangan jalan di sejumlah titik rawan kriminalitas dan titik rawan kecelakaan. Saat ini di Lampung terdapat 40 titik rawan kriminalitas, antara lain di wilayah Natar dan Tarahan Kabupaten Lampung Selatan, Terbanggi Besar Kabupaten Lampung Tengah, Way Jepara di Lampung Timur, dan Blambanganumpu Kabupaten Waykanan.

Dalam pengamanan arus mudik Lebaran 2013 ini, Polda Lampung mengerahkan 2.500 personel dan membentuk 50 pos pengamanan serta 15 pos pelayanan bagi para pemudik.

Sementara itu, pada daerah rawan kemacetan lalu-lintas di Lampung terdapat pada 20 titik dan telah disiapkan jalur alternatif.

"Kawasan rawan kemacetan itu sekitar 20 titik, yakni di Pasar Natar Lampung Selatan, Pasar Bandarjaya dan Simpang Terbanggi Besar Lampung Tengah, Menggala Tulangbawang, dan Branti Lampung Selatan," kata dia lagi.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement