REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI-- Dua tempat wisata di Bekasi yaitu, Gedung Juang '45 dan Taman Wisata Buaya, sepi dari pengunjung di masa liburan kali ini.

Selain sebagai tempat penangkaran buaya, di taman wisata ini juga terdapat beberapa ayunan untuk tempat bermain anak-anak. Kondisi ayunannya pun tampak sudah tua dan berkarat.

Suasana di Taman Wisata Buaya ini tidak terlihat seperti taman wisata pada umunya . Karena sepi pengunjung, sejumlah kedai dan tempat makan yang ada di dalamnya bahkan tutup dan tidak beroperasi.  Loket tiket yang dibuka pun hanya satu loket karena pengunjung yang datang sangat sedikit.

Menurut penuturan Suaeb yang bekerja sebagai petugas kebersihan di taman wisata ini, pengunjung baru akan ramai pada akhir pekan. "Karena kalau Sabtu-Minggu di sini ada atraksinya jadi pasti ramai," kata dia. 

Taman Wisata Buaya mematok tiket Rp 20 ribu.

Kondisi serupa juga terjadi di Gedung Juang '45 yang terletak di daerah Tambun Selatan. Bangunan yang berbentuk rumah zaman kolonial Belanda ini juga tampak sepi.

Padahal letaknya berada persis di sebelah jalan raya. Menurut penuturan salah seorang penjaga di sana, Gedung Juang '45 ini sesekali digunakan sebagai tempat syuting sinetron atau film.

Ikuti Whatsapp Channel Republika