REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Istri Irjen Polisi Djoko Susilo, Mahdiana, disebut menggunakan beberapa mobil dalam kesehariannya. Keterangan itu muncul dari keluarga Mahdiana yang hadir menjadi saksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jumat (29/6).
Nopi Indah, adik kandung Mahdiana, mengatakan pernah dipanggil KPK untuk menjelaskan mengenai kepemilikan beberapa mobil. Antara lain, Toyota Kijang Innova dan Fortuner. Pada saat pemeriksaan di KPK, Nopi mengetahui ternyata kedua mobil itu dicatat atas namanya. "Baru tahu atas nama saya," kata dia, saat menjadi saksi bagi terdakwa kasus dugaan korupsi proyek simulator SIM dan tindak pidana pencucian uang, Djoko Susilo.
Nopi ingat Mahdiana pernah meminjam KTP-nya. Namun, ia lupa kapan itu terjadi. Karena kakaknya yang meminjam, Nopi tidak bertanya mengenai alasan peminjaman KTP itu. Namun setelah diperiksa KPK, Nopi sempat menanyakan pada Mahdiana mengenai penggunaan KTP untuk pembelian mobil. "Saya ke tempat kakak, saya tanya dan dia mengiyakan," ujarnya.
Mengenai Innova, menurut Novi, sering digunakan Mahdiana untuk mengantar anak ke sekolah. Sementara Fortuner digunakan oleh ayahnya, Mahmud Zailani. Nopi mengatakan, masih ada mobil lainnya yang digunakan Mahdiana. Yaitu Toyota Harrier dan Jeep Wrangler. Kedua mobil itu juga kepemilikannya diatasnamakan anggota keluarga yang lain.
Nopi baru mengetahui mobil Jeep Wrangler diatasnamakan suaminya, Bambang Ryan Setiadi. Padahal kendaraan itu juga dipergunakan Mahdiana. Dulu, Bambang juga mengatakan kakak iparnya pernah meminjam KTP. Namun, Bambang tidak mengetahui ternyata kartu identitasnya dipergunakan untuk membeli kendaraan bermotor. "Dia gak ngomong (untuk apa)," ujarnya, yang juga hadir menjadi saksi di persidangan.
Mahdiana juga menggunakan mobil Harrier. Namun, ternyata kepemilikannya diatasnamakan Muhamad Zaenal Abidin, paman Mahdiana. Menurut Zaenal, bukan hanya mobil Harrier yang diatasnamakan dia. Ada juga mobil Toyota Avanza warna silver yang dipergunakan untuk kendaraan operasional di salon milik Mahdiana. "(Mahdiana) sempat pinjam KTP, saya tanya untuk apa, tapi dia bilang pinjam dulu saja tanpa menjelaskan untuk apa," ujar Zainal.
Selain itu, masih ada juga mobil Nissan Serena dan KIA Travelo. Menurut Nopi, mobil Travelo diatasnamakan ayahnya. Sementara mobil Serena diatasnamakan ibunya, Siti Maropah. Jaksa penuntut umum menjelaskan dari beberapa mobil di atas sudah ada yang disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Yaitu mobil Toyota Harrier, Nissan Serena, Jeep Wrangler dan Toyota Avanza warna silver.