Jumat 21 Jun 2013 16:38 WIB

4.768 RTS di Bandung Dapat Jatah BLSM

Rep: Lingga Permesti/ Red: Yudha Manggala P Putra
Program kompensasi kenaikan BBM berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT). (ilustrasi)
Foto: Antara
Program kompensasi kenaikan BBM berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT). (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pembayaran Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) 2013 dilakukan melalui Kantor Pos terdekat. Manager Public Relations PT POS Indonesia, Abu Sofian mengatakan, untuk wilayah Bandung, ujar Sofian, sekitar 4.768 Rumah Tangga Sasaran (RTS) akan memeroleh BLSM.

"Untuk besaran total BLSM senilai Rp 1,43 miliar," ujarnya kepada ROL, Jumat (21/6).

Ia mengatakan, PT POS Indonesia tidak mempersiapkan hal khusus jelang pembayaran BLSM ke masyarakat miskin. Pasalnya, prosedur pembayaran sudah dimudahkan dengan adanya Kartu Perlindungan Sosial (KPS).

"Masyarakat miskin hanya diharuskan membawa KPS, kartu identitas dan kartu keluarga," ujar dia saat dihubungi ROL, Jumat (21/6).

Untuk mengatur jalannya pembagian BLSM, Sofian mengatakan, masyarakat hendaknya datang ke kantor pos di domisili terdekat. Selain itu, ia meminta masyarakat tetap antri dan disiplin. Tentunya agar pembayaran BLSM berjalan dengan lancar dan tepat sasaran.

Pembayaran BLSM akan dilakukan selama empat bulan ke RTS. Setiap bulannya RTS menerima sebanyak Rp 150 ribu. Untuk pembayarannya dibagi ke dalam dua tahap. Tahap pertama Juli-Agustus dan tahap kedua September-Oktober.  Dana kompensasi kenaikan BBM ini dibagi dalam du termin, sehingga setiap RTS nantinya mendapatkan Rp 300 ribu pada Juni dan September melalui PT Pos Indonesia.

Di tahap pertama besok pada Sabtu (22/6), pembayaran BLSM di beberapa kota seperti Medan, Palembang, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Banjarmasin, Denpasar dan Makassar. Kemudian pada tanggal 24 Juni di lima kota besar seperti Bandung, Ambon, Jayapura, Solo, dan Malang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement