Selasa 14 May 2013 10:00 WIB

Jelang Pemilu, BK DPR Diminta Makin Waspada

Rep: Ira Sasmita/ Red: Mansyur Faqih
Pramono Anung
Foto: Republika/Yasin Habibi
Pramono Anung

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang pemilu legislatif 2014 anggota DPR diharapkan tidak mengabaikan tugasnya di parlemen. Sekitar 90 persen anggota DPR yang kembali maju menjadi caleg diminta untuk disiplin waktu dalam mengunjungi konsituennya.

"Sudah diatur anggota dewan yang melakukan kunjungan ke daerah pemilihan, bisa dilakukan dari Jumat sampai Ahad, Senin pagi paling lama," kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung, Selasa (14/5).

Menurutnya, tahun politik akan menuntut semua caleg incumbent (petahana) untuk bekerja maksimal agar terpilih kembali. Apalagi daftar calon tetap (DCT) tak lama lagi akan diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

Namun, anggota dewan juga memiliki tugas di parlemen. Seperti hadir di rapat paripurna, rapat komisi, dan melaksanakan tugas pada alat kelengkapan DPR lainnya.

Artinya, ujar dia, prioritas utama caleg petahana tetap menjalankan kewajibannya di parlemen. Waktu untuk bersosialisasi ke dapil masing-masing dilakukan pada hari libur.

"Memang akan lebih capek, tapi itulah konsekuensinya," ungkap politisi PDI Perjuangan tersebut.

Selain itu, Pramono meminta Badan Kehormatan (BK) DPR agar sungguh-sungguh mengawasi semua anggota DPR. Terutama terkait absensi di DPR. Jika memang didapati banyak anggota dewan yang malas dan jarang hadir, menjadi kewenangan BK untuk memberi peringatan hingga sanksi.

Ketua BK DPR, Trimedya Panjaitan menyatakan berencana mengundang pimpinan fraksi untuk menyampaikan agar kehadiran dan performa anggota dewan tidak terpengaruh lantaran tahun politik telah dimulai. 

"Tahun ini tahun politik, DPR tak boleh ditinggalkan. Karena gaji mereka tidak berkurang, sehingga tanggung jawabnya tak boleh kurang juga," kata Trimedya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement