Sabtu 11 May 2013 00:21 WIB

Dinsos Aceh Siapkan Bantuan Korban Banjir Bandang Simeulue

Banjir bandang di Pulau Sumatera/Ilustrasi
Foto: Antara
Banjir bandang di Pulau Sumatera/Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Dinas Sosial Provinsi Aceh akan menyalurkan bantuan sandang dan pangan untuk memenuhi kebutuhan korban banjir bandang di Kabupaten Simeulue.

Kepala Bidang Banjamsos Dinas Sosial Provinsi Aceh Burhanuddin di Banda Aceh, Jumat malam, mengatakan bantuan yang akan dikirim dari Banda Aceh tersebut disesuaikan dengan jadwal keberangkan kapal ke daerah tersebut.

"Insya Allah bantuan yang akan dikirim ke Simeulue ini akan diberangkatkan sesuai dengan jadwal penyeberangan dari Labuhan Haji," kata dia.

Bantuan yang akan dikirim ke Simeulue itu yakni mi instan 250 dus, beras 2.000 kg, minyak goreng 400 kg, sarden 50 dus, kids ware 100 paket, food ware 100 paket, family kit 100 paket, baju kaos 200 lembar, daster 200 lembar dan kecap 50 dus.

 

Sebelumnya dilaporkan ribuan penduduk meninggalkan rumah dan mengungsi akibat banjir bandang yang melanda sedikitnya 10 kecamatan di Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh, Jumat (10/5).

Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Simeulue Alwi yang dihubungi dari Banda Aceh menjelaskan, sebanyak 576 kepala keluarga meninggalkan rumah dan mengungsi sementara di sejumlah tempat penampungan akibat banjir.

Seorang bocah yakni Andri (5) meninggal dunia tertimpa pohon kelapa di rumahnya di Desa Miten, Kecamatan Simeulu Barat. Selain hujan deras, Simeulue juga dilanda angin kencang.

"Namun sejauh ini tidak ada laporan korban terkait dengan banjir, kecuali warga yang meninggal akibat tertimpa pohon kelapa," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement