REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan deras yang disertai angin puting beliung melanda Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/5) pukul 14.30 WIB. Dua daerah terkena dampak puting beliung yaitu Kecamatan Padang dan Kecamatan Gojalit. 

Kejadian hanya berlangsung sekitar 15 menit. Namun, dampak yang ditimbulkan sekitar 115 rumah dan fasilitas umum mengalami kerusakan. 

Di Kecamatan Padang puting beliung terjadi di Desa Bodang menyebabkan 65 rumah rusak, satu SD Bodang rusak ringan, kantor polsek rusak ringan dan kantor dinas tanaman pangan juga rusak ringan. 

Sedangkan di Kecamatan Gojalit terdapat 50 rumah rusak ringan. Kemudian dua tiang listrik roboh dan listrik padam, serta beberapa pohon tumbang. 

BPBD Lumajang segera melakukan penanganan bencana bersama dinas terkait. Pendataan masih dilakukan. Mengingat kondisi gelap pada sore tadi maka penanganan akan dilanjutkan besok pagi. 

"Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dari ancaman puting beliung. Hingga saat ini belum ada sistem peringatan dini puting beliung," kata Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho Senin (6/5).

Sifatnya yang sesaat dan lokal menyebabkan sulitnya memprediksi puting beliung. Sementara itu puting beliung saat ini menjadi ancaman bencana yang makin meningkat. Pada 2012, puting beliung adalah bencana terbanyak kejadiannya di Indonesia yaitu 31 persen dari 1.847 kejadian bencana.

Ikuti Whatsapp Channel Republika