Senin 22 Apr 2013 12:03 WIB

Kabut Tebal Ganggu Penerbangan di Riau

Kabut Asap/ilustrasi
Foto: antara
Kabut Asap/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Kabut tebal yang menyelimuti Kota Pekanbaru, Riau, menyebabkan sedikitnya delapan penerbangan terganggu, akibat jarak pandang seorang pilot pesawat berkurang menjadi 200 meter.

"Pagi tadi jam 06.00 WIB jarak pandang hanya 200 meter, sehingga pilot harus menuda keberangkatan. Kondisi itu menyebabkan sedikitnya delapan penerbangan terganggu," ujar Airport Duty Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Ibnu Hasan, di Pekanbaru, Senin (22/4).

Adapun kedelapan penerbangan yang terngangu di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, tiga diantaranya jadwal keberangkatan pesawat dari Pekanbaru dan lima jadwal kedatangan pesawat.

Seperti pesawat Wings Air rute Pekanbaru-Batam dan Lion Air rute Pekanbaru-Jakarta yang seharusnya berangkat jam 06.00 WIB, ditunda menjadi pukul 07.15 WIB untuk Wings dengan jarak pandang 500 meter dan Lion menjadi pukul 08.00 WIB.

"Garuda Indonesia rute Pekanbaru-Jakarta yang seharusnya berangkat jam 06.30 WIB, tertunda akibat kabut embun dan baru berangkat sekitar pukul 08.00 WIB karena pada saat itu jarak pandang sudah 800 meter," katanya.

Untuk kedatangan pesawat yang tertunda dari Jakarta, Bandung, Batam dan Singapura, lanjutnya, karena masing-masing maskapai memonitor keadaan cuaca di Pekanbaru yang membuat mereka tidak berangkat dari tempat asal.

Mandala Airlines rute Jakarta-Pekanbaru yang seharusnya mendarat jam 07.00 WIB di SSK II Pekanbaru, namun diperkirakan baru mendarat pukul 10.00 WIB. Kemudian Lion Air rute Jakarta-Pekanbaru yang seharusnya mendarat pukul 08.00 WIB, tapi direncanakan pukul 10.20 WIB. AirAsia Indonesia dari Bandung-Pekanbaru seharusnya mendarat 08.05 WIB, tetapi dijadwalkan pukul 10.25 WIB.

"Silk Air rute Singapura-Pekanbaru yang seharusnya mendarat jam 08.00 WIB, kemudian jam 09.35 WIB dan sudah mendarat. Wings Air dari Batam-Pekanbaru pukul 08.25 WIB, diperkirakan baru mendarat jam 10.20 WIB," katanya.

Bandara Internasional SSK II Pekanbaru sebelumnya telah melayani delapan rute domestik yakni Pekanbaru-Jakarta, Pekanbaru-Medan, Pekanbaru-Batam, Pekanbaru-Pangkal Pinang, Pekanbaru-Bandung, Pekanbaru-Yogyakarta, Pekanbaru-Silangit dan Pekanbaru-Padang.

Sedangkan untuk rute internasional yakni Pekanbaru-Malaka, Pekanbaru-Kuala Lumpur, Pekanbaru-Johor, Pekanbaru-Singapura dan dilayani lima maskapai.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement