REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korban pelecehan seksual Wakil Kepala Sekolah (Wakepsek) SMA 22 tidak hanya siswanya yang berinisial MA. Hal tersebut dijelaskan Kuasa Hukum MA. ''Salah satu korban juga guru di sekolah tersebut,'' Kata Kuasa Hukum MA, Bambang Sri Pujo Sukarno, Senin (1/4)
Bambang menambahkan, korban pelecehan tersebut ada banyak selain MA dan guru. Menurut Bambang ada belasan orang yang menjadi korban pelecehan wakepsek tersebut. ''Korban diindikasikan lebih dari sepuluh orang, ada belasan,'' Katanya
Guru yang menjadi korban, kata dia, masih aktif mengajar di sekolah tersebut. Bambang yakin karena beberapa korban pernah ditemuinya. Sekalipun banyak korban, lanjutnya, mereka (korban) tidak ada mau yang melapor. ''Ada yang tidak bisa memberikan keterangan karena sudah menikah,'' Katanya
Dalam berita sebelumnya, satu barang bukti lagi akan meningkatkan status wakepsek yang berinisial T menjadi tersangka.''Buktinya berbentuk fisik," kata Bambang.