REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN--Pembangunan Bandara Kuala Namu yang berlokasi di Desa Beringin, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, diyakini selesai tepat waktu dan dapat beroperasi Agustus 2013. Optimisme itu disampaikan oleh pimpinan proyek, Ir Joko Waskito.
"Saya optimistis bandara yang dibiayai dari sumber dana lokal melalui APBN murni, Departemen Perhubungan dan anggaran PT (Persero) Angkasa Pura II (sektor privat) selesai sesuai ketentuan," katanya ketika dihubungi dari Medan, Jumat (22/3).
Joko menyatakan bandara bertaraf internasional yang cukup besar dan megah itu, dapat beroperasi pada Agustus 2013. Ia berharap tidak terjadi lagi penundaan seperti sebelumnya yang direncanakan selesai pada Maret 2013.
Keyakinan itu, ujarnya, karena saat ini pengerjaan proyek tersebut telah rampung mencapai 95 persen dan tinggal merapikan bangunan.
"Jadi, masih ada waktu cukup panjang untuk menyelesaikan sisa 5 persen lagi bangunan Bandara Kualanamu itu hingga Agustus. Sedangkan saat ini masih Maret, tinggal lima bulan lagi," katanya.
Luas area Bandara Internasional Kualanamu mencapai 1.365 hektare, area terminal 118.930 meter persegi (M2), kapasitas terminal 8.1 juta pax per tahun, luas area parkir 50.820 meter persegi (M2), gudang kargo seluas 13.000 meter persegi (M2) dan kapasitas parkir, 407 taksi, 55 bus dan 908 mobil.