Senin 04 Mar 2013 22:18 WIB

Kapolda Simpulkan Pilgub Jabar Kondusif

Rep: Djoko Suceno/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Layar hasil quick count Pilkada Jabar di kantor LSI, Jakarta, Ahad (24/2).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Layar hasil quick count Pilkada Jabar di kantor LSI, Jakarta, Ahad (24/2).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Tahapan akhir Pilgub Jabar 2013 diakhiri dengan pengumuman hasil penghitungan suara oleh KPU Jabar, Ahad (3/3). Selama pelaksaan pilgub tersebut, situasi keamanan dan ketertiban di wilayah Jabar dinilai kondusif

"Secara keseluruhan situasi keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan pilgub sangat kondusif,’’kata Kpaolda Jabar, Irjen Pol Drs Tb Anis Angkawijaya, Senin (4/3). Selain pelaksanaan pilgub, kata Anis, pilkada di tiga daerah, yaitu Kota Cirebon, Kota Sukabumi, dan Kab Sumedang yang dilaksanakan secara serentak pun berjalan tanpa hambatan berarti.

Meski, berdasarkan hasil penilaian di lapangan, kata dia, pelaksanaan pilwalkot Sukabumi berlangsung dalam suhu politik yang tinggi. ‘’Ini terjadi karena beda tipis raihan suara antarpasangan. Ada dua pasangan yang bersaing ketat. Namun situasi panas itu bisa kita atasi,’’kata dia.

Selama pelaksanaan pilgub dan pilkada di kabupaten kota, kata Anis, polisi tak menerima pengaduan, baik dari Panwaslu Jabar maupun daerah, tentang dugaan pelanggaran hukum. Sementara, dua kasus dugaan kampanye hitam yang dilakukan oleh kubu salah satu pasangan caub/cawagub ternyata tak memenuhi unsur pidana.

"Setelah kita lakukan evaluasi, pengaduan tersebut tak cukup bukti memenuhi unsur pidana. Karena itu tidak proses hukumnya tidak kita lanjutkan,’’katanya..

 

Polda Jabar menyatakan tak ada kasus pelanggaran pidana dalam Pilgub 2013. ‘’Kami menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada seluruh elemen masyarakat. Pelaksaaan pilgub sesuai dengan harapan kita yaitu aman, lancar, dan tertib,’’kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement