REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Walikota Jakarta Selatan menjadi pelaksana harian (PLH) mengganti Wali kota Anas Efendi yang sekarang menjabat Kepala Badan Perpustakaan dan arsip daerah. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan pejabat penggantinya masih dalam proses.
Sementara itu, Jokowi mengaku tidak mengetahui ketidakhadiran Anas Efendi saat pelantikan. Dia juga mengaku tidak mengetahui alasan absennya wali kota Jakarta Selatan tersebut.
"Tidak hafal. Saya itu tidak hafalin, masak saya hafalin. Saya ngomong apa adanya, tidak hafal saya itu," kata dia, di Balai Kota, Jakarta, Kamis (14/2).
Saat ditanya alasan pencopotan Anas, apakah karena kurang lincah atau kinerja kurang, gubernur DKI Jakarta mengatakan wali kota Jakarta Selatan lincah. Pergantian tersebut dikarenakan pejabat arsip kosong sebab sudah pensiun.
Selain itu, dia mengatakan ritme kerja gubernur sudah kelihatan. Sehingga, semua pejabat harus mempunyai visi dan misi yang sama.