REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa, meminta kadernya berperan aktif dalam pemberdayaan Pedagang Kaki Lima (PKL). Mereka membutuhkan pelatihan dan kesiapan berwirausaha yang matang agar usaha ekonomi mereka dapat berkembang dan menjadi lebih baik.
"PKL jumlahnya banyak. Mereka terus berusaha untuk hidup," jelas Hatta Rajasa, saat melantik ratusan kader Garda Muda Nasional (GMN), di Palembang, Ahad (10/2).
Eksistensi PKL dinilainya sebagai realita yang ada. Profesi itu menjadi alternatif yang harus ditempuh masyarakat luas di berbagai daerah untuk memenuhi kebutuhan hidup individu dan keluarga. "Tolong. Jangan gusur mereka," jelas Hatta.
Ketua Umum GMN, Kuntum Khairu Basa, menyatakan kader GMN di seluruh wilayah di Indonesia akan membantu PKL. "Dukungan berupa motivasi, bahkan finansial secara cuma-cuma akan kita berikan. Ini demi kemaslahatan bersama," imbuhnya.
Kuntum menyatakan, PKL adalah upaya awal untuk berwirausaha. Jika usaha ekonomi PKL berkembang, maka pasti mereka akan menyewa ruko dan memiliki sejumlah karyawan. "Pemberdayaan yang maksimal akan membuat mereka semakin berkembang. Usaha mereka tentu akan meningkat dan menambah kontribusi bagi pembangunan daerah," jelasnya.