Kamis 31 Jan 2013 15:25 WIB

Mentan: Aneh Muncul Adanya Dugaan Suap Daging Impor

Rep: Esthi Maharani/ Red: Citra Listya Rini
Menteri Pertanian Suswono
Menteri Pertanian Suswono

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian (Mentan) Suswono merasa aneh dengan munculnya dugaan suap berkaitan dengan impor daging. Seiring dengan adanya kasus dugaan suap daging impor yang dimunculkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Sekarang saya jadi agak aneh. Apa, ada apa ini, kok tiba-tiba ada muncul lah seolah-olah kaitannya dengan impor daging," kata Suswono saat ditemui di diskusi publik di kantor pusat PBNU, Jakarta, Kamis (31/1).

Padahal, pekan lalu Suswono baru saja mengirimkan surat ke Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa. Isinya tentang kesiapan daerah-daerah produsen sapi di Indonesia untuk menyokong pasokan ke Jakarta. Artinya, tidak perlu ada tambahan daging impor .

"Itu yang makanya kok aneh ketika kemudian muncul dugaan suap kaitan dengan impor daging," ujar Suswono.

Ia pun menjelaskan persoalan impor daging seharusnya sudah selesai, mulai dari kuota hingga alokasinya.

Untuk kuota sudah diputuskan dalam rapat dengan Menteri Koordinator Perekonomian untuk 2013 yakni totalnya 80 ribu ton.

Mengenai alokasinya pun suddah diatur seperti kriteria hingga skornya. Sehingga masing-masing perusahaan yang mengajukan bisa mendapatkan kuota sesuai alokasi dan sesuai skor yang dimiliki. Jadi, Suswono menekankan untuk penentuan daging impor tersebut, Kementerian Pertanian melibatkan kementerian lain.

"Kita belum jelas betul persoalannya apa. Karena kalau terkait impor daging, ini sebetulnya sudah selesai baik kuota juga alokasinya," lugas Suswono.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement