REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sekitar seratus kader Partai Nasional Demokrat melakukan aksi robek baju di Ruang Tangkuban Parahu, Hotel Grand Royal Panghegar, Kota Bandung, Rabu (30/1).
Aksi tersebut dilakukan sebagai simbol atas kekecewaan para kader atas pimpinan yang terkesan otoriter. Kader partai yang kebanyakan adalah kaum muda merasa dikhianati.
"Kami merasa telah dikhianati oleh partai ini. Kami sudah susah payah membangunannya dari awal, begitu dinyatakan lolos, malah kaum muda banyak yang disingkirkan," ujar Ketua Dewan Pembina DPW Partai Nasdem Jawa Barat, Romli Atmasasmita.
Ritual tersebut dilakukan bersama dengan deklarasi mundurnya 5.000 orang pengurus dan kader Partai Nasional Demokrat (Nasdem) di Provinsi Jawa Barat.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem Hary Tanoesoedibjo mengundurkan diri dari partai pengusung restorasi tersebut. Bos MNC Grup ini mundur beserta beberapa pengurus seperti sekretaris jendral dan wakil sekretaris jendral.