REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Serangan flu burung pada unggas di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, diduga mulai menyerang itik. Pasalnya, di awal Januari 2013 lalu ratusan itik di Kecamatan Cisaat mati mendadak yang disebabkan flu burung.
''Dari hasil serangkaian pemeriksaan menyimpulkan itik tersebut mati karena flu burung,’’ ujar Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Sukabumi, Abdul Kodir, kemarin.
Kasus flu burung pada itik ini merupakan yang pertama kali terjadi di Sukabumi. Kematian itik tersebut terjadi tidak secara serentak melainkan satu persatu. Untuk mencegah penyebaran makin meluas, kata Kodir, Disnak telah melakukan depopulasi terbatas di kawasan positif flu burung.
Selain di Kecamatan Cisaat, serangan flu burung pada unggas sebelumnya menyerang ratusan ayam di Kecamatan Bojonggenteng akhir Desember 2012.
Ditambahkan Kodir, sebenarnya Disnak sudah sejak awal mengimbau para peternak agar mewaspadai penyebaran flu burung. Misalnya, kata dia, dengan mengirimkan surat edaran kepada setiap kecamatan terkait waspada flu burung. Intinya, para peternak diminta menjaga pakan hewan ternak dan menjaga kebersihan kandangnya.