REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Sekitar 91.655 kilomter jalan provinsi Sumatera Selatan yang tersebar dibeberapa kabupaten dan kota mengalami rusak berat akibat cuaca dan rutin dilewati kendaraan.
"Walaupun mengalami rusak berat tetapi jalan tersebut masih dapat dilalui kendaraan bermotor," kata Kepala Dinas PU Bina Marga Sumsel Heri Amalindo kepada wartawan di Palembang, Selasa.
Selain itu ada beberapa kilometer lagi jalan yang rusak sedang dan ringan yang tetap menjadi perhatian pihaknya agar tidak menjadi rusak berat.
Kerusakan jalan tersebut umumnya di daerah yang lahannya rawa serta bantaran sungai karena kondisi tanahnya masih labil sehingga cepat rusak, ujar dia.
Lebih lanjut dia mengatakan, panjang jalan provinsi Sumsel hingga saat ini mencapai 1.465.000 KM dan itu menjadi tugas PU Bina Marga dalam pemeliharaan.
Jalanan tersebut terpanjang tedapat di kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan mencapai 12 persen, selanjutnya Musirawas dan Muaraenim masing-masing 11 persen dan selebihnya tersebar di 12 kabupaten dan kota yang ada.
Memang, kata dia, dalam pemeliharaan jalan tersebut pihaknya masih kekurangan dana karena biaya perawatan jalan cukup besar.
Menurut dia, untuk 2012 pihaknya menganggarkan dana pemeliharaan sekitar Rp 500 miliar dan itu masih dirasa kurang.
Sementara untuk 2013 pihaknya menganggarkan dana sebesar Rp 746 miliar yang Rp 595 diantaranya diperuntukan untuk pemeliharaan, kata dia.