Selasa 06 Nov 2012 15:50 WIB

Menggunakan Taksi dengan Aman, Inilah Caranya

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Dewi Mardiani
Taksi (ilustrasi)
Foto: FIRMASEC
Taksi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Akhir pekan lalu, Jakarta dikagetkan dengan perampokan taksi selama dua hari berturut-turut. Mengantisipasi kejadian itu tidak terulang, inilah cara aman untuk menggunakan jasa taksi.

Vice President Business Development Blue Bird Group, Noni Sri Ayati mengatakan, ada beberapa cara supaya aman menggunakan taksi. Berikut ini caranya :

1. Pilih perusahaan taksi yang anda percayai.

2. Pesan taksi melalui telepon, terutama ketika malam hari.

3. Perhatikan seksama nama perusahaan, bentuk logo di bagian samping kendaraan serta di lampu mahkota.

4. Pastikan pengemudi taksi setuju untuk mengantar anda sampai ke tujuan. Karena pada umumnya, pengemudi taksi enggan menuju daerah padat lalu lintas atau rawan kemacetan.

5. Perhatikan nomor taksi dan kartu pengenal pengemudi, termasuk nama, foto, dan nomor registrasi yang ada di /Dashboard/ taksi.

6. Periksa penampilan pengemudi, seperti tingkah laku, potongan rambut, sampai mengenakan seragam dan sepatu.

7. Hindari tawaran pengemudi taksi yang menawarkan tarif borongan dan tidak menggunakan alat untuk penetapan tarif pada taksi yang ditetapkan berdasarkan jarak dan waktu perjalanan (argometer).

Lagipula jika anda menyetujui tarif borongan, pada akhirnya anda harus membayar dua sampai tiga kali lipat dari tarif argometer.

8. Jangan pernah menggunakan calo dari taksi gelap. Artinya, jangan gunakan layanan transportasi ilegal. Ini dapat dikenali dari seragam dan tanda pengenal yang dikenakan petugas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement