Ahad 21 Oct 2012 18:04 WIB

Uji Emisi Kendaraan Bermotor Dinilai Setengah Hati

Rep: Afriza Hanifa/ Red: Karta Raharja Ucu
Uji emisi kendaraan, ilustrasi
Uji emisi kendaraan, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Proses uji emeisi kendaraan yang dilakukan Kementerian Perhubungan dan Kepolisian pada setiap kendaraan milik pribadi maupun angkutan umum, dinilainya masih setengah hati.

Menurut Direktur Eksekutif KPBB, Ahmad Safrudin tidak ada penindakan tegas terhadap kendaraan bermotor yang terbukti tidak lolos uji emisi. (baca: 'Polusi Udara di Jakarta Sangat Buruk').

Secara terpisah Kepala Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Propinsi DKI Jakarta, M Tauchid mengklaim pihaknya telah berupaya keras dalam menurunkan tingkat pencemaran di Jakarta. Salah satunya dengan menjalankan program car free day dan penghijauan di Jakarta dengan melibatkan partisipasi warga Jakarta.

"Yang pertama adalah penghijauan dan car free day. Paling tidak, tidak hanya sekedar menambah tapi juga bagaimana peran serta masyarakat tadi yang pola tanam warga itu sendiri yang kita kenal dengan Jakarta Clean and Green itu juga salah satu yang bisa kita kembangkan," ujar Tauchid di Jakarta, Ahad (21/10).

Membludaknya jumlah kendaraan di Jakarta menyebabkan kualitas udara di ibu kota memburuk. Akibatnya sejumlah penyakit menyerang warga Jakarta, yang berimbas kepada tingginya biaya kesehatan. (baca: Kualitas Udara Buruk, 'Sejuta' Penyakit Ancam Warga Jakarta).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement