Selasa 09 Oct 2012 22:49 WIB

Lagi, Dua Terduga Teroris Diciduk

Densus 88 Polri
Foto: AP
Densus 88 Polri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Polri membenarkan telah menangkap dua terduga teroris bernama Imron di Palu, Sulawesi Tengah dan Sopian di Depok, Jawa Barat pada Senin (8/10) sore.

"Sekitar pukul 15.30 waktu setempat di Jalan Kangkung, Balaroa, Kota Palu, Densus 88 telah menangkap tersangka pelaku terorisme Imron," kata Kadiv Humas Polri Brigjen Pol Suhardi Alius di Jakarta, Selasa (9/10) sore.

Suhardi mengatakan, Imron merupakan kurir persenjataan pada kelompok Santoso, sedangkan Sopian yang ditangkap di Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Depok merupakan terduga pelaku pengeboman di Beiji, Depok.

Santoso yang merupakan salah satu teroris paling dicari, diduga terlibat dalam sejumlah aksi teror termasuk aksi penembakan Polisi di BCA Palu pada Mei 2011. Imron juga diduga mencari dana dengan melakukan perampokan berulang kali di wilayah Sulawesi Tengah atas perintah Santoso.

Selain itu, Kadiv Humas mengatakan bahwa Imron yang berusia 26 tahun memiliki senjata api revolver dan juga berperan sebagai fasilitator pelatihan militer di Sulawesi. Sedangkan terduga lainnya, Sopian alias Acong, disergap oleh Densus 88 pada pukul 19.00 WIB di Depok.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) Mabes Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar menyatakan kedua terduga teroris ditangkap seorang diri di rumah mereka masing-masing.

"Imron perannya kurir senjata api, perakit bom dan juga perampokan bom. Itu antara lain perannya di Sulteng," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement