REPUBLIKA.CO.ID,Komisi Nasional Hak Asasi Manusia menemukan adanya dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan aparat kepolisian Polres Cianjur, Jabar, dalam dua kali insiden dengan mahasiswa.
Hasil investigasi membuktikan adanya pelanggaran HAM karena aparat kepolisian bertindak di luar prosedur yang sudah ditetapkan terhadap aksi mahasiswa Universitas Suryakancana (Unsur) di Jalan KH Abdullah bin Nuh, Kamis(27/9), kata Anggota Komnas HAM Ridha Saleh, Senin.
Dikatakannya, hasil investigasi dalam insiden pertama hari Selasa (25/9) polisi langsung menciduk mahasiswa. Sedangkan pada insiden ke dua hari Kamis (27/9) polisi langsung menyerang mahasiswa.
"Hasil investigasi jelas ada pelanggaran HAM karena aparat bertindak di luar prosedur yang sudah ada dan pelanggaran protap. Artinya, ini mengindikasikan adanya pelanggaran terhadap peraturan Kapolri tentang penanganan berbasis HAM," katanya.
Sehingga dengan kejadian tersebut, Kapolres Cianjur harus bertanggung jawab karena ada dugaan penyiksaan dan kekerasan terhadap mahasiswa. Penanganan aksi masa dengan cara kekerasan seperti itu merupakan tindakan yang merendahkan harkat dan martabat manusia, katanya.
"Sebagai langkah awal, Komnas HAM meminta agar aparat Polres Cianjur tidak melakukan tindakan-tindakan intimidasi, baik langsung maupun tidak langsung. Serta tidak ada aktivitas yang bisa menyebabkan orang merasa terintimidasi," ucapnya.
Selain itu, pihaknya meminta agar dua orang mahasiswa yang saat ini ditahan segera dibebaskan dan Kapolres Cianjur bertanggung jawab atas kerugian fisik dan materil terhadap mahasiswa yang menjadi korban.
Sementara itu, tutur dia, pihaknya akan segera menyampaikan hasil investigasi di lapangan ke Mabes Polri terutama menyangkut aturan internal dan hukum atas tindakan yang dilakukan Polres Cianjur dalam menangani aksi massa.
Sementara itu, saat berkunjung ke Mapolres Cianjur, rombongan Komnas HAM tidak dapat bertemu dengan Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heriyanto karena sedang tugas luar ke Sukabumi.
"Kappolres sedang berada di Sukabumi, terkait kedatangan Komnas HAM nanti biar beliau yang memberikan pernyataan pada rekan-rekan," ucap Waka Polres Cianjur Kompol Rizal Martomo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika